Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab mengatakan: “Thoghut itu pengertiannya umum maka setiap apa yang diibadahi selain Allah & dia rela dgn peribadahan itu, baik berupa sesuatu yang disembah atau diikuti atau ditaati selain ketaatan kepada Allah & rosulNya adalah thoghut. Thoghut itu banyak dan kepalanya ada lima:
1. SEORANG PENGUASA DZOLIM YANG MERUBAH-RUBAH HUKUM ALLAH
Apakah kamu tidak memperhatikan orang-orang yang mengaku dirinya telah beriman kepada apa yg diturunkan kepadamu dan kepada apa yang diturunkan sebelum kamu Mereka hendak berhakim kepada thaghut, padahal mereka telah diperintah mengingkari thaghut itu. Dan syaitan bermaksud menyesatkan mereka (dengan) penyesatan yang sejauh-jauhnya. (QS. 4:60
2. Syetan yang menyeru untuk beribadah kepada selain Allah, dalilnya adalah:
1. SEORANG PENGUASA DZOLIM YANG MERUBAH-RUBAH HUKUM ALLAH
Apakah kamu tidak memperhatikan orang-orang yang mengaku dirinya telah beriman kepada apa yg diturunkan kepadamu dan kepada apa yang diturunkan sebelum kamu Mereka hendak berhakim kepada thaghut, padahal mereka telah diperintah mengingkari thaghut itu. Dan syaitan bermaksud menyesatkan mereka (dengan) penyesatan yang sejauh-jauhnya. (QS. 4:60
2. Syetan yang menyeru untuk beribadah kepada selain Allah, dalilnya adalah:
Bukankah Aku telah memerintahkan kepadamu hai Bani Adam supaya kamu tidak menyembah syaitan? Sesungguhnya syaitan itu musuh yang nyata bagi kamu”, (QS. 36:60)
3. Orang yg memutuskan perkara dengan selain apa yg diturunkan Allah. Dalilnya adalah:
3. Orang yg memutuskan perkara dengan selain apa yg diturunkan Allah. Dalilnya adalah:
Barang siapa yg tidak memutuskan perkara menurut apa yang diturunkan Allah, maka mereka itu adalah orang-orang yang kafir. (QS. 5:44)
4. Orang yang mengaku mengetahui hal-hal yg ghoib selain Allah (Dukun)
(Dia adalah Rabb) Yang Mengetahui yang ghaib, maka Dia tidak memperlihatkan kepada seorangpun tentang yang ghaib itu. Kecuali kepada rasul yang diridhai-Nya, maka sesungguhnya Dia mengadakan penjaga-penjaga (malaikat) di muka dan di belakangnya. (QS. 72: 26 – 27)
5. Orang yg diibadahi selain Allah dan dia rela dengan ibadah itu
Dan barangsiapa diantara mreka mengatakan:”Sesungguhnya aku adalah ilah selain daripada Allah”, maka orang itu Kami beri balasan dengan Jahanam, demikian Kami memberi balasan kepada orang-oramg zhalim. (QS. 21:29)
(Dinukil dr Risalah Ma’na Ath-Thoghut, tulisan Muhammad bin Abdul Wahhab, Yg terdapat dalam Majmu’atut Tauhid cet. Maktabah Ar-Riyadl Al-Haditsh, hal. 260)
4. Orang yang mengaku mengetahui hal-hal yg ghoib selain Allah (Dukun)
(Dia adalah Rabb) Yang Mengetahui yang ghaib, maka Dia tidak memperlihatkan kepada seorangpun tentang yang ghaib itu. Kecuali kepada rasul yang diridhai-Nya, maka sesungguhnya Dia mengadakan penjaga-penjaga (malaikat) di muka dan di belakangnya. (QS. 72: 26 – 27)
5. Orang yg diibadahi selain Allah dan dia rela dengan ibadah itu
Dan barangsiapa diantara mreka mengatakan:”Sesungguhnya aku adalah ilah selain daripada Allah”, maka orang itu Kami beri balasan dengan Jahanam, demikian Kami memberi balasan kepada orang-oramg zhalim. (QS. 21:29)
(Dinukil dr Risalah Ma’na Ath-Thoghut, tulisan Muhammad bin Abdul Wahhab, Yg terdapat dalam Majmu’atut Tauhid cet. Maktabah Ar-Riyadl Al-Haditsh, hal. 260)
Adapun Syaikh Sulaiman bin Samhan An-Najdi berkata: “Thoghut itu 3 macam: thoghut dalam hukum, thoghut dalam ibadah & thoghut dalam ketaatan & pengikutan.” (Ad-Duror As-Sunniyah VIII/277
0 komentar:
Posting Komentar